Home
» Pendidikan
» Profesor Nina HerlinaTetap MelaksanakanTridharma PerguruanTinggi di Tengah Pandemi Covid-19
Tuesday, May 19, 2020
Dampak pandemi Coronavirus Disease (Covid-19), sudah banyak memakan korban jiwa manusia di seluruh dunia dan demi memutus mata rantai penyebarannya mengharuskan orang tinggal di rumah. Akibatnya bisa melumpuhkan aktivitas kehidupan dan penghidupan manusia.Tapi bagi orang-orang kreatif, pandemi Corona ini tidak menjadikan halangan untuk melakukan kegiatan kebajikan seperti mengajar, menuntut ilmu, meneliti, diskusi dan kegiatan lainnya, karena bisa memanfaatkan teknologi digital.
Demikian juga dengan Prof. Dr. Hj. Nina Herlina, MS., sebagai Guru Besar Ilmu Sejarah Unpad tetap melaksanakan kewajiban untuk melakukan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat dengan cara bekerja di rumah/WFH (Work From Home).
Profesor Nina tetap memberikan kuliah kepada para mahasiswanya sesuai jadwal melalui zoom meeting. MalahanTanggal 15 Mei lalu melaksanakan Seminar Hasil Riset untuk seorang mahasiswa S3 via zoom meeting. Prof. Nina juga memimpin tim menulis buku “Galuh dari Masa ke Masa” yang melibatkan 9 anggota tim, 6 dari Bandung ditambah 3 penulis dari Ciamis, termasuk Rektor Universitas Galuh (Unigal). Kata Nina, proses penyusunan buku ini tidak terlalu sulit karena dia sudah pernah menulis buku Sejarah Kabupaten Ciamis beberapa tahun yang lalu, hanya ditambahkan dengan sumber-sumber sejarah yang baru yang bisa diakses dari internet.
Untuk Pengabdian Kepada Masyarakat, Nina Herlina menjadi pembicara dalam Seminar Nasional Pengusulan dr. Kariadi sebagai pahlawan nasional. Hostnya di Semarang dan sebagai anggota TP2GD (Tim peneliti, Pengkaji Gelar Daerah) Jabar Nina pun menyelenggarakan seminar serupa untuk mengusulkan KH. Muhyiddin dan KH. Musaddad sebagai pahlawan nasional. Hostnya di Gedung Sate.
Jadi dengan adanya Covid-19 ini memberikan hikmah tersendiri bagi Prof. Nina. “Saya pikir kita bisa memberi kesempatan kepada mahasiswa dari seluruh tanah air untuk kuliah online sehingga mahasiswa yang kurang mampu bisa ikut kuliah dari tempat tinggalnya sendiri,” pungkas Prof. Nina Herlina dalam kesempatan wawancara jarak jauh dengan wartawan, di Bandung. (Asep GP)***
Tatarjabar.com
May 19, 2020
CB Blogger
IndonesiaProfesor Nina HerlinaTetap MelaksanakanTridharma PerguruanTinggi di Tengah Pandemi Covid-19
Posted by
Tatarjabar.com on Tuesday, May 19, 2020
Dampak pandemi Coronavirus Disease (Covid-19), sudah banyak memakan korban jiwa manusia di seluruh dunia dan demi memutus mata rantai penyebarannya mengharuskan orang tinggal di rumah. Akibatnya bisa melumpuhkan aktivitas kehidupan dan penghidupan manusia.Tapi bagi orang-orang kreatif, pandemi Corona ini tidak menjadikan halangan untuk melakukan kegiatan kebajikan seperti mengajar, menuntut ilmu, meneliti, diskusi dan kegiatan lainnya, karena bisa memanfaatkan teknologi digital.
Demikian juga dengan Prof. Dr. Hj. Nina Herlina, MS., sebagai Guru Besar Ilmu Sejarah Unpad tetap melaksanakan kewajiban untuk melakukan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat dengan cara bekerja di rumah/WFH (Work From Home).
Profesor Nina tetap memberikan kuliah kepada para mahasiswanya sesuai jadwal melalui zoom meeting. MalahanTanggal 15 Mei lalu melaksanakan Seminar Hasil Riset untuk seorang mahasiswa S3 via zoom meeting. Prof. Nina juga memimpin tim menulis buku “Galuh dari Masa ke Masa” yang melibatkan 9 anggota tim, 6 dari Bandung ditambah 3 penulis dari Ciamis, termasuk Rektor Universitas Galuh (Unigal). Kata Nina, proses penyusunan buku ini tidak terlalu sulit karena dia sudah pernah menulis buku Sejarah Kabupaten Ciamis beberapa tahun yang lalu, hanya ditambahkan dengan sumber-sumber sejarah yang baru yang bisa diakses dari internet.
Untuk Pengabdian Kepada Masyarakat, Nina Herlina menjadi pembicara dalam Seminar Nasional Pengusulan dr. Kariadi sebagai pahlawan nasional. Hostnya di Semarang dan sebagai anggota TP2GD (Tim peneliti, Pengkaji Gelar Daerah) Jabar Nina pun menyelenggarakan seminar serupa untuk mengusulkan KH. Muhyiddin dan KH. Musaddad sebagai pahlawan nasional. Hostnya di Gedung Sate.
Jadi dengan adanya Covid-19 ini memberikan hikmah tersendiri bagi Prof. Nina. “Saya pikir kita bisa memberi kesempatan kepada mahasiswa dari seluruh tanah air untuk kuliah online sehingga mahasiswa yang kurang mampu bisa ikut kuliah dari tempat tinggalnya sendiri,” pungkas Prof. Nina Herlina dalam kesempatan wawancara jarak jauh dengan wartawan, di Bandung. (Asep GP)***
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment